Pembelajaran berbasis komputer merupakan pembelajaran yang digunakan dalam
proses pembelajaran dengan menggunakan software komputer (CD
pembelajaran) berupa program komputer yang berisi tentang muatan pembelajaran
meliputi: judul, tujuan materi pemeblajaran dan evaluasi pembelajaran. Hal
tersebut sejalan dengan apa yang dikemukakan oleh Robert Heinich, Molenda dan
James D. Russesl (1985:226) yang menyatakan bahwa: "computer system can delivery instruction by allowing them to interact with
the lesson programmed into the system: this is referred to computer based
intruction". Sistem komputer dapat menyampaikan pembelajaran secara individual dan
langsung kepada para siswa dengan cara berinteraksi denga mata pelajaran yang
diprogramkan ke dalam sistem komputer, inilah yang disebut dengan pembelajaran
berbasis komputer.
Melalui sistem komputer kegiatan pembelajaran dilakukan secara tuntas (mastery learning), maka guru dapat melatih siswa secara terus menerus sampai mencapai ketuntasan
dalam belajar. Latihan yang diberikan guru dimaksudkan untuk melatih
keterampilan siswa dalam berinteraksi dengan materi pelajaran dengan
menggunakan komputer terutama dalam pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan.
Dalam latihan, siswa dibiasakan untuk menggunakan komputer swoptimal mungkin
dan membentuk kebiasaan yang dapat memperkuat daya tanggap siswa terhadap
materi pelajaran yang diterimanya. hal ini dikarenakan dengan melalui
pembelajaran berbasis komputer, siswa akan secara cepat dapat memperoleh
penguasaan dan keterampilan yang diharapkan,.
Perangkat lunak dalam pembelajaran berbasis kompuetr di samping bisa
dimanfaatkan sebagai fungsi computer assited instruction (CAI), juga
bisa dimanfaatkan dengan fungsi sebagai sistem pembalajaran individual. Karena
dia berfungsi sebagai sistem pembelajaran individual, maka perangkat lunak PBK
atau CBI memfalisitasi belajar kepada individu yang memanfaatkannya. Oleh
karena itu, pengembangan perangkat lunak PBK harus mempertimbangkan
prinsip-prinsip belajar, prinsip-prinsip perencanaan sistem pembelajaran, dan
prinsip-prinsip pembelajaran individual. Pada PBK, siswa berinteraksi langsung
dengan media interaktif berbasis komputer, sementara guru bertindak sebagai
desainer dan programmer pembelajaran. Selain itu siswa akan memperoleh
pengetahuan yang siap pakai dan akan mampu menanamkan pada siswa
kebiasaan-kebiasaan belajar secara rutin, disiplin dan mandiri.
Pembelajaran Berbasis Komputer (PBK) diambil dari istilah Computer Assisted Instruction (CAI), istilah lain yang sering digunakan juga adalah Computer Assisted Learning (CAL) yaitu pembelajaran berbantuan komputer dan Computer Based Learning (CBL) atau Computer Based Instruction (CBI) yaitu Pembelajaran Berbasis Komputer (PBK). Istilah CAI lebih banyak digunakan di kalangan pendidikan di Amerika Serikat, sedangkan istilah CBI atau CBL digunakan dikalangan pendidikan di Eropa.
Secara konsep Pembelajaran Berbasis Komputer adalah bentuk penyajian bahan-bahan pembelajaran dan keahlian atau keterampilan dalam satuan unit-unit kecil, sehingga mudah dipelajari dan dipahami oleh siswa. PBK merupakan suatu bentuk pemebelajaran individual, di mana siswa dapat berinteraksi langsung dengan sistem komputer yang sengaja dirancang atau dimanfaatkan oleh guru. Kontrol pembelajaran dalam Pembelajaran Berbasis Komputer ini sepenuhnya ada ditangan siswa (student center), karena Pembelajaran Berbasis Komputer menerapkan pola pembelajaran bermedia yaitu secara utuh sejak awl hingga akhir menggunakan piranti sistem komputer (CD interaktif).
Pembelajaran Berbasis Komputer (PBK) diambil dari istilah Computer Assisted Instruction (CAI), istilah lain yang sering digunakan juga adalah Computer Assisted Learning (CAL) yaitu pembelajaran berbantuan komputer dan Computer Based Learning (CBL) atau Computer Based Instruction (CBI) yaitu Pembelajaran Berbasis Komputer (PBK). Istilah CAI lebih banyak digunakan di kalangan pendidikan di Amerika Serikat, sedangkan istilah CBI atau CBL digunakan dikalangan pendidikan di Eropa.
Secara konsep Pembelajaran Berbasis Komputer adalah bentuk penyajian bahan-bahan pembelajaran dan keahlian atau keterampilan dalam satuan unit-unit kecil, sehingga mudah dipelajari dan dipahami oleh siswa. PBK merupakan suatu bentuk pemebelajaran individual, di mana siswa dapat berinteraksi langsung dengan sistem komputer yang sengaja dirancang atau dimanfaatkan oleh guru. Kontrol pembelajaran dalam Pembelajaran Berbasis Komputer ini sepenuhnya ada ditangan siswa (student center), karena Pembelajaran Berbasis Komputer menerapkan pola pembelajaran bermedia yaitu secara utuh sejak awl hingga akhir menggunakan piranti sistem komputer (CD interaktif).
Sejarah Pembelajaran Berbasis Komputer
Pemanfaatan Komputer dalam bidang pendidikan, khususnya dalam pembelajaran sebenarnya merupakan mata rantai dari sejarah teknologi pembelajaran. Sejarah teknologi pembelajaran ini merupakan kreasi berbagai ahli dalam bidang terkait, yang pada dasarnya ingin berupaya dalam mewujudkan ide-ide praktis dalam menerapkan prinsip dikdati, yaitu pembelajaran yang menekankan perbedaan individual baik dalam kemampuan maupun dalam kecepatan. Perwujudan ide-ide praktis itu juga sejalan dengan perkembangan teori-teori belajar yang dikembangankan para ahli psikologi, yakni dengan berkembangnya teori belajar dari aliran tingkah laku (teori belajar dari aliran behaviorisme) dan teori-teori kognitif, terutama yang menggunakan model pemrosesan informasi (information processing model). Teori-teori psikologi persekolahan yang terkait dengan belajar tuntas dengan tokoh-tokohnya seperti John B. Carrol, Jerome S. Bruner dan Benjamin S. Bloom juga sangat berpengaruh terhadap perkembangan teknologi pembelajaran. Selain itu kerangka acuan yang terkait dengan perancangan atau desain pembelajaran juga turut menyemarakan perkembangan teknologi pembelajaran yang selanjutnya digunakan juga sebagai acuan dalam penyusunan bingkai kerja dalam mengembangkan pembelajaran berdasarkan komputer.
Sejarah pembelajaran berbasis komputer dimulai dari munculnya ide-ide untuk menciptakan perangkat teknologi terapan yang memungkinkan seseorang melakukan proses belajar secara individual dengan menerapkan prinsip-prinsip didaktik-metodik tersebut. Dalam sejarah teknologi pembelajaran kita menemukan bahwa karya Sydney L. Pressey (1960) untuk menciptakan mesin pengajar atau teaching machine bisa dicatat sebagai pelopor dalam pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran.
Mesin pengajar pada mulanya diciptakan oleh Pressey untuk melakukan tes terhadap kemampuan yang dicapai dari hasil belajar. Cara kerja mesin tersebut adalah :
- Bahan disusun dalam bentuk pertanyaan pilihan ganda dengan 4 kemungkinan jawaban, dengan satu diantaranya adalah kemungkinan jawaban yang benar.
- Testee membaca soal tes pada layar display dan memilih alternatif jawaban yang benar dari satu soal.
- Dengan menekan tombol alternatif jawaban yang benar, bila yang ditekan adalah alternatif jawaban yang benar, maka pada layar display akan muncul soal berikutnya. Tetapi bila salah, maka akan memberikan respon dengan cara tidak memunculkan soal berikutnya.
Pada tahun 1964, seorang ahli psikolog dari aliran behaviorisme yang
ternama B.F Skinner menciptakan pembelajaran terprogram (berprograma) atau
programmed instruction. Sistem pembelajaran terprogram
memungkinkan interaksi siswa dengan siswa dan interaksi siswa dengan guru
yang dilakukan secara langsung, tetapi melalui program yang bisa berbentuk
tulisan, rekaman radio, film, mesin mengajar dan sebagainya. Prinsip yang
digunakan sejalan dengan prinsip belajar yang dikembangkannya, yaitu
conditioning operant, adalah siswa belajar melalui
serangkaian stimulus respon dan dan dalam program respon dari suatu
stimulus (pertanyaan) ditemukan sendiri oleh siswa. Dalam ini diberikan
"kunci jawaban" yang bisa diperiksa siswa setelah merespon, sehingga siswa
mengetahui apakah responnya benar atau salah. Program yang dikembangkan
oleh Skinner itu di kenal dengan Program Linier. Program linier ini dapat
pula bercabang (branching). Model-model pembelajaran terprogram, baik
program linier maupun branching inilah yang sangat mewarnai
pengembangan perangkat lunak dalam sistem pembelajarna komputer.
Comments
Post a Comment